Rabu, 31 Agustus 2016

contoh makalah tik sejarah email/surat elektronik



SEJARAH DAN PERKEMBANGAN SURAT ELEKTRONIK (E-MAIL)


  
Oleh : Diky Ritiduian
Kelas : XI IPA 2





SMA MUHAMMADIYAH 4 SURABAYA
TAHUN PELAJARAN 2016/2017







KATA PENGANTAR

            Puji syukur ke hadirat Allah atas segala Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas dengan judulSejarah dan Perkembangan Surat Elektronik sebagai salah satu tugas. Dan juga saya berterima kasih pada Bapak Dedy Eka Wibowo selaku guru TIK yang telah memberikan tugas ini.
       Saya sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita tentang surat elektronik. Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya, saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan saya memohon kritik dan saran dari Anda demi perbaikan makalah ini di waktu yang akan datang.


Surabaya, 16 Agustus 2016





                                                                                                                        Penysun







DAFTAR ISI

Kata Pengantar…………………………………………………………………………….. .i
Daftar Isi…………………………………………………………………………………….ii
Bab I : Pendahuluan…………………………………………………………………………1
1.1    Latar Belakang
1.2    Tujuan Wawancara
1.3    Ruang Lingkup Materi
Bab II : Dasar Teori…………………………………………………………………………...2
Bab III : Pembahasan………………………………………………………………………….4
Bab IV : Penutup……………………………………………………………………………..10
            4.1 Kesimpulan
Bab V : Daftar Pustaka……………………………………………………………………….12







BAB I
PENDAHULUAN
1.1    Latar Belakang
Surat Elektronik atau E-Mail adalah kegiatan surat menyurat (berkirim surat) menggunakan jaringan Internet. Surat Elektronik lebih mudah digunakan daripada surat yang dikrim di pos. Selain itu surat elektronik lebih murah dibandingkan surat biasa karena surat elektronik tidak perlu menggunakan perangko dan dikrim melalui pos, hanya perlu menggunakan internet. Melalui email kita dapat mengirim surat elektronik baik berupa teks maupun gabungan dengan gambar

1.2    Tujuan Wawancara
1.      Menjelaskan tentang Sejarah dan Perkembangan Surat Elektronik / Dasar Teori
2.      Menjelaskan tentang Komponen Email
3.      Menjelaskan tentang Macam dan Jenis Surat Elektronik.
4.      Menjelaskan Fungsi dan Kegunaan Email
5.      Menjelaskan tentang Cara Membaca Surat Elektronik
6.      Menyebutkan tentang Istilah Dalam Penggunaan Email
7.      Menjelaskan Dampak  dari Surat Elektronik
8.      Menjelaskan tentang Metode Pengiriman Email

1.3    Ruang Lingkup Materi
 Surat Elektronik atau E-Mail adalah kegiata surat menyurat (berkirim surat) menggunakan jaringan Internet. Format surat yang di gunakan Email adalah format surat digital, berbeda dengan surat yang biasa kita temui dan di kirim lewat kantor pos dibuat menggunakan kertas dan tinta. Email hanya dapat dikirm dan di gunakan lewat internet saja.



BAB II
DASAR TEORI

Surat elektronik sudah mulai dipakai pada tahun 1960-an. Pada saat itu Internet belum terbentuk, yang ada hanyalah kumpulan mainframe yang terbentuk sebagai jaringan. E-mail bermula pada tahun 1968, di sebuah perusahaan yang bernama Bolt Beranek and Newman (BBN) dikontrak oleh Departemen Pertahanan AS untuk menyelesaikan proyek yang disebut ARPANET (Advanced Research Projects Agency Network) yang kemudian berubah menjadi Internet. ARPANET sendiri adalah proyek yang semula bertujuan untuk menciptakan sebuah metode komunikasi antara institusi militer dan pendidikan satu sama lain. 
Kemudian pada tahun 1971, seorang insinyur bernama Ray Tomlinson ditugaskan dalam program yang disebut SNDMSG. Program ini bukanlah program baru, karena sebenarnya program tersebut sudah ada sejak sekian tahun silam. Dilihat dari standar masa kini, program tersebut bisa dikatakan lebih primitif. Apa yang bisa dilakukan oleh program tersebut hanyalah saling mengirim pesan kepada sesama pengguna dalam satu mesin yang sama. Ketika pengguna membuat pesan / dokumen dalam bentuk teks, selanjutnya pesan tersebut akan dikirimkan ke dalam kotak surat yang ada pada mesin itu. 
Awalnya Ray bereksperimen dengan program SNDMSG yang bisa digunakan untuk meninggalkan pesan pada sebuah komputer, sehingga orang lain yang memakai komputer tersebut dapat membaca pesan yang ditinggalkan. Lalu, dia melanjutkan eksperimennya dengan menggunakan file protokol yang dinamakan CYPNET sehingga program SNDMSG tadi bisa mengiri pesan ke komputer lain yang berada di dalam jaringan ARPANET. Itulah awal mula terciptanya sebuah ‘e-mail’. Pesan email yang pertama kali dikirim Ray dan merupakan e-mail yang pertama kalinya di dunia adalah “QWERTYUIOP”. Selanjutnya pada tahun 1972, Ray memperkenalkan icon ‘@’ yang berarti “at” atau “pada” sebagai identitas email untuk memisahkan user id dan domain sebuah alamat email. 

Salah satu program email pertama yang terbesar yang dapat digunakan untuk umum adalah Eudora. Email ini pertama kali ditulis pada tahun 1988 oleh Steve Domer yang pada saat itu ia adalah seorang karyawan di University of Illinois.
Eudora diambil dari nama almarhum Eudora Welty, seorang penulis dari AS. Eudora adalah client emai (email berbasis client) pertama yang menyediakan grafis antarmuka. Pada saat pertama muncul, email ini bersifat gratis meski setelah dibeli oleh Qualcomm pada tahun 1994 dan menjadi produk professional. 
Seperti aplikasi lain dalam web, Eudora adalah raja selama beberapa tahun. Lalu dengan cepat tergantikan oleh client email dari Netscape dan Internet Explorer. Kedua client email tersebut kemudian menjadi popular, tidak hanya lebih baik dari Eudora namun juga karena mereka disediakan secara cuma-cuma dengan web browser. 













BAB III
PEMBAHASAN

A.    Komponen Email 
Sebuah alamat email terdiri atas dua bagian, yaitu di sebelah kiri tanda @ disebut user id, yang menunjukkan identitas pemilik e-mail tersebut. User id ini dapat berupa nama pemilik, singkatan nama, nickname, nomor, atau apapun juga. Sedangkan teks setelah lambang @ (contoh: ymail.com) disebut domain name/hostname, yang menunjukkan identitas domain tempat e-mail (mail server) tersebut disimpan. 

B.     Macam dan Jenis Email
Ditinjau dari segi basisnya, Email dikategorikan menjadi 2 macam, yakni Email berbasis Client (Email Client) dan Email berbasis Web (Web Based Email). Perbedaan diantara keduanya adalah:
·         Untuk para pengguna email berbasis Client (Email Client), aktifitas email dilakukan dengan menggunakan piranti lunak email client. Piranti lunak ini menyediakan fungsi-fungsi penyuntingan dan pembacaan email secara offline (tanpa sambungan internet). Sedangkan koneksi internet hanya dibutuhkan pada saat pengiriman dan penerimaan email. Contoh dari piranti tersebut adalah Eudora, Outlook Express dan Mozilla Thunderbird.
§  Untuk email berbasis Web (Web Based Email), aktifitas dilakukan dengan menggunakan aplikasi email yang ditawarkan oleh situs penyedia layanan email. Bila ingin mengirim atau memeriksa email, pengguna harus masuk ke website penyedia layanan email tersebut untuk mengaksesnya.




Terdapat 3 jenis Email, yaitu POP mail, Web mail dan Email Forwarding. 
1. POP Mail : Email jenis POP mail, adalah type email yang diterima melalui Internet Servis Provider (ISP). Jenis ini biasanya banyak digunakan di jaringan kantor maupun perusahaan. POP mail adalah email berbasis client. 
Kelebihan :
Email dapat dibaca secara offline, pengguna hanya perlu connect ke server POP mail pada saat mengecek email masuk lalu mendownloadnya dan setelah itu pengguna dapat mematikan koneksi internetnya. 
Dengan demikian biaya koneksi internet dapat dihemat. 

Kekurangan :
Keterbatasan tempat untuk mengakses email, karena pengguna hanya dapat mengaksesnya dengan komputer di lingkup area jaringan ISP.

2. Web Mail
Web mail (Web Based Email) adalah jenis layanan email yang banyak ditawarkan oleh situs-situs web penyedia layanan email, seperti Google dengan Gmail dan Yahoo dengan Yahoo Mailnya. 

Kelebihan :
Karena berbasis web, maka pengguna dapat mengakses email dimanapun ia berada. 

Kekurangan :
Untuk mengecek email, maka pengguna harus selalu terhubung dengan koneksi internet.

3. Email Forwarding
Email Forwarding adalah layanan email yang meneruskan email yang masuk atau diterima ke alamat email yang lain. Menggunakan layanan ini, pengguna dapat menyembunyikan alamat email yang sesungguhnya, dan selain itu tidak perlu memberi tahu email yang baru. Email jenis ini sepertinya sangat bermanfaat bagi orang yang sering ganti alamat email.


C.    Fungsi dan Kegunaan Email
Tidak dapat dipungkiri bahwa di era digital seperti sekarang ini, Email adalah salah satu alat komunikasi yang penting dalam dunia bisnis internet, online shop, pekerjaan kantor, bahkan didunia edukasi atau pendidikan sekalipun.
Berikut adalah beberapa fungsi dan kegunaan dari Email yaitu : 
§  Sebagai alat komunikasi yang tidak terikat waktu dan tempat, sehingga dapat digunakan kapanpun dan dimanapun.
§  Sebagai media pengiriman file-file digital seperti dokumen serta berkas-berkas penting, mp3, dsb.
§  Sebagai alat untuk mendaftarkan diri di situs website, seperti portal universitas, media jejaring sosial, juga sebagai kontak kita pada saat melamar pekerjaan, jual-beli online, dsb.


D.    Cara Membaca Surat Elektronik E-mail
Surat  elektronik  pada  mulanya  disimpan di dalam  sebuah mailserver. Biasanya bila seseorang memakai koneksi ISP untuk sambungan ke internet, ia akan diberikan satu surat elektronik gratis. Surat elektronik yang diterima akan disimpan di server surat elektronik ISP.
Ada dua cara untuk mengakses surat elektronik :
1. Dengan   cara   menggunakan  'browser', seperti Internet Explorer  atau  Mozilla   Firefox.
            Metode   ini   disebut   sebagai   web-based,   artinya   kita menggunakan media web sebagai perantara  ke  kotak  surat  elektronik. Contoh:   Yahoo!   Mail  dan  Gmail.  Untuk menggunakannya, pengguna haruslah dalam keadaan online. Layanan surat elektronik berbasis web biasanya disediakan oleh penyelenggara layanan email gratis.
2. Menggunakan program pengakses surat elektronik (e-mail client), seperti:Eudora   Mail,   Outlook Express,   Windows   Mail,   Mozilla   Thunderbird, Mutt.
            Dengan   menggunakan   program   seperti ini, seseorang harus mengetahui konfigurasi yang bisa didapat dari ISP. Keuntungannya adalah dapat membaca surat elektronik tanpa perlu  terhubung  secara terus-menerus dengan internet dan uluhan surat elektronik dapat diterima dan dikirimkan secara bersama-sama sekaligus. Kelebihan yang lainnya adalah perangkat lunak ini menyediakan fungsi-fungsi penyuntingan dan pembacaan email secara offline. Dengan demikian biaya koneksi keinternet dapat dihemat.

E.     Istilah Dalam Penggunaan Email
1. Sign Up : Mendaftarkan diri (menjadi member) 
2. Sign In : Pemilik e-mail dapat masuk ke e-mailnya sendiri apabila sudah terdaftar (menjadi member) 
3. Compose : Menulis surat baru 
4. Inbox : Surat yang masuk ke pemilik e-mail 
5. To : Surat akan dikirim ke alamat e-mail yang dituju 
6. CC : Surat dikirim secara berantai ke alamat lain 
7. BCC : Surat dikirim ke alamat yang dituju tanpa memberi tahu pemilik alamat yang tercantum di alamat CC 
8. Draft : Surat yang ditulis tapi belum dikirim 
9. Sent : Surat yang terkirim 
10. Spam : Surat yang berisi kata-kata yang tidak baik/menganggu 
11. Reply : Membalas surat yang diterima 
12. Trash : Melihat e-mail yang telah dihapus 
13. Bulk : Melihat e-mail yang dicurigai sebagai spam 
14. Forward : Meneruskan surat yang diterima untuk disampaikan kepada orang lain 
15. Attachment : Fasilitas pada sebuah program e-mail baik program komputer maupun webmail yang dapat digunakan untuk mengirimkan file, atau gambar, yang di ikutsertakan pada e-mail yang akan di kirim.


F.     Dampak Penggunaan Email
E-mail memiliki dampak yang besar pada jumlah informasi yang dikirim diseluruh dunia. Hal ini telah menjadi metode penting dari transmisi informasi yang sebelumnya disampaikan melalui surat biasa, telepon, kurir, fax, televisi, atauradio. E-mail, bagaimanapun, juga telah disalahgunakan oleh seseorang untuk bisnis tertentu yang mengirimkan pesan komersial yang tidak diminta / e-mail yangbiasa kita kenal sebagai spam. 
Untuk mengatasi masalah ini, Kongres AS pada tahun 2003 disahkan undang-undang yang dirancang untuk mengurangi spam. Undang-undang membuatnya ilegal untuk mengirim pesan e-
mail yang menggunakan baris subjek yang menipu dan alamat mengembalikan false, memberikan denda setinggi   $   6   juta   dan   penjara   mungkin   bagi   pelanggar.
Pengirim dari konten pornografi dewasa-yang terkait harus secara  jelas mengidentifikasi konten tersebut di baris subjek. Undang-undang mengharuskan semua e-mail pesan komersial, diminta atau tidak diminta, untuk menyertakan sebuah alamat pos yang valid dan mekanisme out-put dalam tubuh teks sehingga penerima dapat mencegah pengumpulan masa depan e-mail.
Para supplants undang-undang federal memberikan semua undang-undang negara sebelumnya dan memerlukan beberapa perubahan perilaku pada bagian pengguna e-mail. Sebelumnya, e-mail pengguna yang disarankan untuk tidak menanggapi spam karena respon tersebut hanya akan memverifikasi keabsahan dari alamat e-mail. Untuk undang-undang baru untuk bekerja, bagaimanapun, e-mail penerima harus memberitahu pengirim bahwa permohonan mereka tidak di inginkan lagi.
Federal Trade Commission (FTC) adalah menyusun database pelanggar spam. Orang yang menerima pesan spam atau yang terus menerima pesan yang tidak diminta setelah pemberitahuan seharusnya meneruskan   permohonan   untukuce@ftc.gov untuk mengajukan pengaduan dengan FTC.


G.    Metode Pegiriman Email
Untuk  mengirim surat elektronik kita  memerlukan suatu program mail-client. Surat  elektronik yang kita kirim akan melalui beberapa  poin sebelum sampai di tujuan.   Untuk  lebih  jelasnya  lihat diagram  dibawah.
Contoh  yang dipakai adalah layanan SMTP dan POP3. 
Saya menulis surel => e-mail client (di komputer saya) =>>  SMTP server penyedia e-mail saya=>> Internet =>> POP3 server penyedia e-mail penerima =>> email client (di komputer si penerima) =>> surat dibaca si penerima.
Terlihat   surat   elektronik   yang   terkirim   hanya   melalui   5   poin   (selain komputer pengirim dan penerima). Sebenarnya lebih dari itu sebab setelah suratelektronik meninggalkan
POP3 Server maka itu akan melalui banyak server-server  lainnya.  Tidak  tertutup   kemungkinan  surat   elektronik   yang   kita  kirim disadap   orang   lain.   Maka   dari   itu   bila surat   elektronik   yang   kita   kirim mengandung isi yang sensitif sebaiknya kita melakukan tindakan pencegahan, dengan   mengacak   (enkrip)   data   dalam   surat   elektronik   tersebut   (contohnya menggunakan PGP, sertifikat digital, dan lain-lain.



















BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kelebihan Penggunaan Email
1. Nyaman
Untuk mengirim surat tidak perlu ke kantor pos, cukup duduk di depan komputer yang terhubung Internet dan ketik pesan lalu dikirim ke alamat tujuan. Bahkan sekarang inie-mail bisa dikirim melalui media komunikasi mobile seperti ponsel dan PDA (Personal Assistant Data). Cepat Hanya dengan hitungan detik e-mail dapat dikirimkan ke belahan dunia manapun. Murah Biaya pengiriman relatif sangat murah dibandingkan penggunaan telepon atau surat, terutama jika mengirim surat atau interlokal ke luar daerah atau luar negeri. Hemat sumber daya Kita tidak perlu membeli kertas, pulpen, atau memboroskan tinta printer untuk digandakan lalu dikirimkan ke beberapa orang sekaligus yang tidak sedikit mengeluarkan biaya.

2. Global 
E-mail bisa digunakan oleh siapa saja, di mana saja, dan kapan saja sebagai sarana komunikasi di seluruh penjuru dunia. Reliabel Kita bisa menyimpan e-mail di server yang tidak akan hilang kecuali dihapus. Pesan multimedia Pesan yang dikirim tidak hanya sekedar teks (tulisan) saja. Isi e-mail dapat berupa gambar, foto, video, program, bahkan suara.


Kelemahan Penggunaan Email
1. Salah kirim 
Bila sebuah e-mail yang berisi dokumen-dokumen penting salah alamat, maka ada kemungkinan dokumen tersebut disalahgunakan. 
Rawan penyadapan 
Ada kemungkinan e-mail disadap oleh oknum tertentu, sehingga dibutuhkan kehati-hatian dalam mengirimkan pesan rahasia.

2. Pemalsuan identitas 
Kita tidak bisa memastikan identitas seseorang hanya dengan mengetahui alamat e-mail yang dimilikinya. 

3. Kebanjiran e-mail 
Hal ini bisa terjadi karena mailbox sudah terlalu lama tidak dibuka atau dihapus. 

4. Sampah e-mail 
Banyak sekali e-mail sampah (junkmail/spam) yang berupa iklan komersial yang tidak kita harapkan. 

5. Respon terlambat 
Tidak semua orang membaca e-mail setiap hari sehingga ada 
kemungkinan balasan akan mengalami keterlambatan.











DAFTAR PUSTAKA

http://www.asalasah.com/2012/02/sejarah-dan-perkembangan-email.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar